JAMBI, 24 Oktober 2025 – Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN Jambi) secara resmi meluncurkan gerakan konservasi lingkungan bertajuk “Bawa Botol Minum” (Bring Your Own Tumbler). Gerakan ini merupakan inisiatif kampus untuk secara drastis mengurangi volume sampah plastik sekali pakai, khususnya botol minuman, di lingkungan kampus.
Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (AUAK) UIN Jambi, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (jabatan disesuaikan), mengatakan bahwa peluncuran gerakan ini adalah wujud nyata komitmen kampus terhadap isu keberlanjutan dan lingkungan hidup. “Gerakan ‘Bawa Botol Minum’ ini adalah langkah kecil dengan dampak besar. Kami menargetkan pengurangan sampah plastik hingga 50 persen di seluruh area kampus dalam satu tahun ke depan,” ujar Ade Ary, Jumat (24/10/2025).
Ade Ary menjelaskan, implementasi gerakan ini dilakukan dengan menyediakan fasilitas isi ulang air minum (water dispenser) di berbagai titik strategis di lingkungan kampus, serta melarang penggunaan air minum kemasan botol plastik dalam setiap kegiatan rapat, seminar, dan perkuliahan.
“Kami mengajak seluruh sivitas akademika, mulai dari dosen, staf, hingga mahasiswa, untuk menjadikan kebiasaan membawa botol minum sendiri sebagai bagian dari budaya kampus. Ini bukan hanya tentang hemat biaya, tetapi tentang tanggung jawab kita terhadap bumi dan masa depan generasi mendatang,” tambahnya.
Gerakan “Bawa Botol Minum” UIN Jambi diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kampus dan institusi lain di Jambi untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan. UIN Jambi juga akan memberikan sanksi sosial berupa teguran bagi pihak yang kedapatan masih menggunakan botol plastik sekali pakai secara berlebihan.


























